Kuhuni.com – IPO IPPE (Indo Pureco
Pratama) listing di Bursa Efek Indonesia 9 Desember 2021. Jadwal masa penawaran
umum perdana saham mulai tanggal 2 – 7 Desember 2021.
Harga saham IPPE
ditetapkan pada harga Rp 100 per saham.
Harga ini adalah harga bawah pada masa penawaran awal dari harga Rp 100 –
Rp 110 per lembar saham.
IPO Indo Pureco
Pratama (IDX: IPPE) melepas saham ke publik sebanyak 1 miliar saham. Jumlah ini setara dengan 21,74% dari jumlah seluruh
modal disetor perseroan dengan nilai nominal Rp 50,.
Saham IPPE akan mendapatkan dana segar dari IPO sebesar sebesar
Rp 100 miliar.
Berdasarkan
prospektus yang diterbitkan perseroan. Dana hasil penawaran umum yang diperoleh
saham IPPE akan digunakan untuk belanja modal.
IPO saham IPPE
menunjuk dua broker
saham sebagai penjamin pelaksana emisi efek yaitu Broker
HD – KGI Sekuritas Indonesia dan Broker YP - PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia.
Jadwal IPO IPPE:
- Masa Penawaran
Umum Saham IPPE: 2 – 7 Desember 2021
- Tanggal
Penjatahan Saham IPPE: 7 Desember 2021
- Tanggal
Pengembalian Uang Pemesanan Saham IPPE: 8 Desember 2021
- Tanggal
Distribusi Saham IPPE Secara Elektronik: 8 Desember 2021
- Tanggal
Pencatatan Saham IPPE di BEI: 9 Desember 2021
- Pemesanan IPO
saham IPPE dilakukan secara E-IPO
Indo Pureco Pratama (IDX: IPPE) adalah perusahaan bergerak dalam
bidang Industri minyak kelapa dan produk dari kelapa serta perdagangan. Berikut
beberapa produk yang dihasilkan oleh Perseroan:
1. Virgin
Coconut Oil (VCO). VCO digunakan diantaranya untuk suplemen bagi tubuh.
2. Pure Coconut
Oil (PCO). PCO digunakan diantaranya untuk minyak goreng.
3. Crude
Coconut Oil (CCO) atau minyak kelapa murni. CCO digunakan sebagai bahan baku
untuk diproses menjadi produk lainnya seperti VCO, minyak goreng, sabun,
kosmetik, dll.
4. Copra Meal
(CM): CM merupakan bahan pakan bagi ternak.
Laporan Keuangan Indo
Pureco Pratama Tbk (IDX: IPPE)
Berdasarkan laporan
keuangan yang diterbitkan dalam prospektus awal, Indo Pureco Pratama menunjukkan
pendapatan perseroan akhir Agustus 2021 sebesar Rp 17,77 miliar, naik dari
sebelumnya hanya Rp 10,76 miliar. Sementara beban pokok juga naik jadi Rp 13,25
miliar dari sebelumnya Rp 9,12 miliar.
Laba bersih Indo
Pureco Pratama tercatat sebesar Rp 1,86 miliar, meningkat dari sebelumnya Rp
901 juta. Total aset perseroan tercatat sebesar Rp 187,92 miliar. Total
liabilitas IPPE sebesar Rp 4,51 miliar. Terakhir ekutias Indo Pureco Pratama
sebesar Rp 183,41 miliar.