Saham ASLC ARA, Investor Happy

ASLC IDX

Kuhuni.com
– Saham ASLC langsung ARA hari pertama listing di Bursa Efek Indonesia. Saham ASLC langsung menlonjak 25% dari level Rp256 per lembar saham ke level Rp320 per lembar.

Melonjaknya saham ASLC hingga ARA tentu membuat para investor happy karena langsung dapat cuan 25%.

Saham PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (IDX: ASLC) tercatat di papan pengembangan di BEI. Saham ASLC merupakan saham ketiga listing di BEI di tahun 2022.

Saham yang listing pertama kali di tahun 2022 yaitu Saham PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (IDX: ADMR). Selanjutnya diikuti oleh Saham PT Semacom Integrated Tbk (IDX: SEMA).

Berdasarkan pantauan dari RTI Business pada Selasa, 25 Januari 2022. Saham ASLC diperdagangkan dengan transaksi 922,99 juta lembar dari harga Rp290 – Rp320 per lembar. Nilai transaksi saham ASLC mencapai Rp290,21 miliar.

LIHAT JUGA: Deposit Saham Termurah dan Menguntungkan

Pada awal pembukaan perdagangan saham ASLC langsung ARA. Namun, berselang hampir 1 jam kemudian, harga saham ASLC mulai bergerak dari level Rp290 – Rp320 per lembar. Hingga akhirnya kembali ARA pada akhir perdagangan sesi I.

Saham ASLC pada perdagangan sesi II masih tetap ARA. Hingga jam perdagangan tutup, harga saham ASLC tetap bertahan di posisi Rp320 per lembar.

LIHAT JUGA10 Tips Trading Saham untuk Pemula Supaya Untung

Broker saham yang paling banyak melakukan aksi jual beli yaitu kode broker MG – Semesta Indovest Sekuritas melakukan aksi jual saham ASLC sebanyak 2,95 juta lot dan melakukan aksi beli sebanyak 2,62 juta lot.

Broker saham yang paling banyak membeli saham ASLC yaitu Kode Broker LG – Trimegah Sekuritas sebanyak 39,3 juta lembar. Selanjutnya diikuti Broker saham broker PD – Indo Premier Sekuritas sebanyak 24,4 juta lembar. Nomor tiga diikuti oleh broker saham Mirae Asset Sekuritas sebanyak 24 juta lembar saham.

LIHAT JUGA5 Broker Saham Terbaik Dijamin Aman Investasi Saham

Sementara broker saham yang paling banyak  menjual saham ASLC yaitu kode broker BB -  Verdhana Sekuritas Indonesia sebanyak 56,7 juta lembar saham. Selanjutnya diikuti oleh Kode Broker KI – Cipta Dana Sekuritas sebanyak 50 juta lembar. Terakhir kode broker MG – Semesta Indovest Sekuritas sebanyak 32,8 juta lembar.

 

Profil Saham Autopedia Sukses Lestari Tbk (IDX: ASLC)

Saham ASLC tercatat (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) tanggal 25 Januari 2022. Harga saham ASLC sebesar Rp256 per saham. Ini adalah harga saat pertama kali listing di BEI. Jumlah saham ASLC yang dijual ke masyarakat sebanyak 2.549.271.000 lembar saham.

Saham ASLC berhasil meraih dana segar dari IPO sebesar Rp652,6 miliar. IPO PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (IDX: ASLC) menunjuk broker saham sebagai penjamin pelaksana emisi efek yaitu Trimegah SekuritasIndonesia – broker LG dan Ciptadana Sekuritas – broker KI

Autopedia Sukses Lestari (IDX: ASLC) adalah perusahaan bergerak dalam bidang usaha yang berhubungan dengan otomotif. Mulai dari lelang mobil dan motor, jual beli mobil online, jasa inspeksi, dan penyedia data harga mobil dan motor.

Baca Juga: Profil Jany Chandra Direktur Utama PT Autopedia Sukses Lestari

Perseroan bergerak dalam bidang balai lelang melalui Entitas Anak. Perseroan merupakan bagian dari Grup PT Adi Sarana Armada Tbk (IDX:ASSA). ASSA merupakan bagian dari Grup Triputra yang bergerak di berbagai sektor usaha antara lain agribisnis, manufaktur, pertambangan dan jasa perdagangan.

Perseroan pada tahun 2014  mendirikan lelang mobil (car auction) BidWin yang berlokasi di Tipar Cakung, Jakarta. Pada tahun 2019, Perseroan mengakuisisi 51% saham PT JBA Indonesia (“JBAI”), yang merupakan salah satu pionir lelang otomotif terkemuka di Indonesia yang memiliki induk perusahaan Japan Bike Auction di Yokohama, Jepang.

LIHAT JUGA: 10 Broker Forex Terbaik di Indonesia: Resmi dan Aman bagi Pemula

Akuisisi tersebut menghasilkan satu merek terkemuka dengan nama JBA BidWin Auction atau lebih dikenal dengan “JBA”. Perseroan kini menjadi bisnis lelang nomor 1 dan salah satu terbesar di Indonesia dengan jumlah average buyer 30.000 per tahun, dan GMV mencapai lebih dari Rp5 triliun.

LIHAT JUGA: 10 Aplikasi Trading Saham Terbaik

Kedepannya kegiatan usaha Perseroan akan lebih difokuskan pada bisnis jual beli kendaraan bekas roda empat dengan menggunakan merek dagang “Caroline.id” dan Perseroan juga sedang mengembangkan aplikasi untuk price engine dan listing jual beli kendaraan bermotor melalui website “Cartalog”. Sedangkan untuk unit usaha lelang otomotif akan tetap dijalankan melalui Entitas Anak, yaitu JBAI.

0 comments

Posting Komentar

Aplikasi Trading Saham Terbaik

Aplikasi Trading Saham Terbaik
10 Aplikasi Saham Terbaik OJK: Resmi dan Aman Digunakan

Berita Utama

20 Aplikasi Trading Terdaftar di OJK: Paling Banyak Digunakan

Aplikasi Trading Terdaftar di OJK – Paling banyak digunakan tahun 2022  yaitu Neo Host Mobile milik Mirae Aset Sekuritas (YP),  aplikasi IPO...