Dari hasil laporan keuangan Bank BCA (BBCA) kuartal 1 tahun 2021. Sampai tanggal 31 Maret 2021 Bank BCA (BBCA) sudah menyalurkan kredit sebesar Rp 572,73 triliun. Jumlah kredit hingga kuartal 1 tahun 2021 ini turun 0,32 % dibanding total kredit tahun 2020 yang mencapai Rp 586,93 triliun.
Dari total kredit yang diberikan, Bank BCA menyisihkan cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN) kredit mencapai Rp 29,50 triliun. CKPN Bank BCA hingga kuartal 1 tahun 2021 mengalami kenaikan 9,49% dari sebelumnya di akhir tahun 2020 hanya Rp 26,94 triliun. Dengan demikian Bank BCA memiliki kredit bersih sebesar yang disalurkan sebesar Rp 543,23 triliun.
Bagaimana dengan kredit macet Bank BCA?
Sampai akhir Maret 2021 Bank BCA memiliki kredit macet sebesar Rp 8,13 triliun. Meningkat sebesar 13,14% dibanding akhir tahun 2020 kredit macetnya hanya sebesar Rp 7,18 triliun.
Lihat Juga: Cek Jumlah Kredit Macet Bank BNI Kuartal I/2021
Kredit macet terbesar terjadi di sektor ekonomi Perdangan, Restoran dan Hotel yakni sebesar Rp 4,29 triliun. Selanjutnya diikuti sektor manufaktur sebanyak Rp 1,73 triliun. Kemudian sektor lain-lain menyumbang kredit macet sebesar Rp 1,40 triliun.
Bank BCA sampai dengan 31 Maret 2021 telah melakukan restrukturisasi kredit sebesar Rp 99,10 triliun. Bank BCA memiliki rasio Non-Performing Loan (NPL) 1,83%, naik dibanding akhir tahun 2020 NPL tercatat sebesar 1,79%. Per tanggal 31 Maret 2021 Bank BCA Tbk (BBCA) memiliki total aset sebesar Rp 1.090,38 triliun.
0 comments
Posting Komentar