Kuhuni.com – Laba bersih Mandom Indonesia Tbk
( TCID) semester 1 2020 sebesar Rp -52,90 miliar. Pada kuartal II tahun
2020 TCID mengalami kerugian, padahal
pada kuartal 2 tahun 2019 masih mencatatkan keuntungan sebesar Rp 94,71 miliar.
Bila diperhatikan pada laporan keuangan TCID di atas. Total
penjualan bersih TCID di semester 1 tahun 2020 sebesar Rp 996,77 miliar.
Penjualan bersih ini mengalami penurunan sebesar 29,36% dibanding kuartal II tahun 2019 yang mencapai
Rp 1,41 triliun. Penjualan ini terdiri dari penjualan perawatan rambut sebesar Rp 396,15 miliar, turun
dibanding Q2-2019 yang mencapai Rp 556,78 miliar. Penjualan perawatan kulit dan
rias sebesar Rp 366,84 miliar, turun dibanding Q2-2019 yang mencapai Rp 590,76
miliar. Penjualan wangi-wangian sebesar Rp 234,02 miliar, turun dibanding
Q2-2019 yang mencapai Rp 246,36 miliar. Apbila diperhatikan, seluruh segmen
penjualan Mandom di semester 1 2020 mengalami penurunan tanpa terkecuali.
Pada kuartal II tahun 2020 TCID
mencatatkan beban pokok penjualan sebesar Rp 753,07 miliar, sehingga laba bruto
diperoleh sebesar Rp 243,69 miliar. Sedangkan jumlah beban usaha (beban
penjualan, umum dan administrasi) sebesar Rp 300,36 miliar. Laba kotor TCID yang
hanya Rp 243,69 miliar akhirnya tidak mempu menutupi beban usaha yang jumlahnya
lebih besar,sehingga perusahaan akhirnya mengalami kerugian dan mengakibatkan
laba bersih per saham juga minus. Laba bersih per saham TCID pada kuartal II
tahun 2020 jadi Rp -263 per saham,
sebelumnya QII-2019 masih untung Rp 471 per saham.
Hingga 30 Juni 2020 PT.
Mandom Indonesia Tbk ( TCID) memiliki jumlah aset sebesar Rp 2,28 triliun, turun dibanding 31 Desember
2019 mencapai Rp 2,56 triliun. Aset TCID ini terdiri dari aset lancar sebesar Rp
1,21 triliun yang di dalamnya terdapat
kas dan setara kas sebesar Rp 274,27
miliar. Sementara TCID memiliki aset tidak lancar sebesar Rp 1,06 triliun. Jumlah liabilitas/hutang
TCID tercatat sebesar Rp 402,42 miliar
yang terdiri dari jumlah hutang jangka pendek sebesar Rp 109,10 miliar dan
hutang jangka panjang Rp 292,31 miliar. Terakhir, TCID memiliki total
ekuitas sebesar Rp 1,87 triliun, turun
dibanding 31 Desember 2019 mencapai Rp 2,01 triliun.
BACA JUGA:
0 comments
Posting Komentar