Warren Buffett Jual 84% Saham Bank Goldman Sachs


Warren Buffett salah satu orang terkaya di dunia, baru ini menjual saham-saham bank miliknya. Melansir dari situs Forbes.com pada tanggal 16 Mei 2020 mengungkapkan Warren Buffett telah menjual  sebagian besar 84% sahamnya di Goldman Sachs. Dari awalnya 12 juta saham kini hanya tinggal di bawah 2 juta lembar saham.


Perusahaan Goldman sachs salah satu bank besar di Amerika. Warren telah lama berinvestasi di Goldman sachs dan pada tahun 2008 saat krisis Warren Buffett menginvestasikan uang US$ 5 miliar di Goldman sachs. Kini berdasarkan laporan pengarsipan perusahaan Berkshire Hathaway (perusahaan milik Warren Buffett) nilai investasi mereka di Goldman sachs tersisa sekitar US$ 330 juta.

Berkshire Hathaway juga menjual saham bank lainnya yaitu JPMorgan Chase & Co sebesar 3%. Selain itu Warren juga ke luar dari perusahaan asuransi Travelers dan energi Phillips 66.

Yang lebih mengejutkan lagi, Warren Buffett  menjual sahamnya di Amazon salah satu e-commerce raksasa dunia. Warren Buffett memangkas kepemilikannya sebesar 0,7% di Amazon.

Namun, ada juga hal yang menarik untuk diperhatikan. Warren Buffett  melakukan investasi disaat pandemic virus covid-19 di salah satu bank di Amerika. Yaitu sebuah bank pemberi pinjaman terbesar di Amerika yaitu PNC Financial Services Group. Warren Buffett menambah kepemilikannya di PNC Financial Services Group hingga mencapai 6%.

Sebagai tambahan, pada saat pertemuan para pemegang saham tahunan Berkshire Hathaway pada awal Mei 2020. Tumpukan uang tunai perusahaan Warren Buffett Berkshire Hathaway mengalami peningkatan dari US$ 125 miliar menjadi $ 137,3 miliar atau dari Rp 1.875 triliun menjadi Rp 2.059 triliun (kurs US$ 1=  Rp 15.000).

Melihat fenomena langkah Warren Buffett yang menjual saham-saham bank miliknya. Apakah ini yang menjadikan saham-saham bank besar di Indonesia berjatuhan? Yang membuat asing selama satu pekan terakhir ke luar dari saham perbankan besar di bursa. Mengutif laporan RTI Business selama satu minggu terakhir asing telah jual bersih sebesar Rp 1,76 triliun di saham BBRI.  Di saham BBCA sebesar Rp 919,7 miliar dan saham BMRI Rp 273,9 miliar. Apabila ditotal, asing telah kabur dari ketiga bank besar tersebut dengan nilai mencapai Rp 2,95 triliun. 

0 comments

Posting Komentar

Aplikasi Trading Saham Terbaik

Aplikasi Trading Saham Terbaik
10 Aplikasi Saham Terbaik OJK: Resmi dan Aman Digunakan

Berita Utama

20 Aplikasi Trading Terdaftar di OJK: Paling Banyak Digunakan

Aplikasi Trading Terdaftar di OJK – Paling banyak digunakan tahun 2022  yaitu Neo Host Mobile milik Mirae Aset Sekuritas (YP),  aplikasi IPO...