Dividen INTP dari Tahun ke Tahun


Dividen
 INTP dari tahun ke tahun selalu rutin dibagikan ke pemegang saham. Dividen Indocement Tunggal Prakasa Tbk (IDX:INTP) yang diberikan ke investor berupa dividen tunai. Jadwal pembayaran dividen dilakukan setiap tahun seperti yang tertera pada tabel di bawah.

Dividen  INTP di tahun 2022 ini kembali dibagikan ke pemegang saham sebesar Rp500 per lembar saham. Besar dividen tahun 2022 ini sama besarnya dengan dividen tahunn 2021.

terbesar pernah mencapai Rp 1.350 per lembar di tahun 2015. Selanjutnya diikuti pada tahun 2017 dividen  INTP Rp 929 per lembar dan tahun 2014 Rp 900 per lembar.

Dividen  INTP terkecil Rp 150 per lembar di tahun 2009 dan di tahun 2010 sebesar Rp 225 per lembar. Berikut histori dividen  INTP dari tahun ke tahun.

Dividen  INTP dari Tahun ke Tahun:

Tahun

Dividen  INTP

Cum Date

Jadwal Pembayaran

2022

Rp 500

6 Jun 22

24 Jun 22

2021

Rp 500

16 Jul 21

10 Aug 21

2020

Rp 225

7 Dec 20

18 Dec 20

2020

Rp 500

6 Aug 20

28 Aug 20

2019

Rp 550

29 May 19

21 Jun 19

2018

Rp 700

30 May 18

22 Jun 18

2017

Rp 929

30 May 17

22 Jun 17

2016

Rp 415

17 May 16

10 Jun 16

2015

Rp 1.350

21 May 15

17 Jun 15

2014

Rp 900

19 Jun 14

8 Jul 14

2013

Rp 450

20 Jun 13

9 Jul 13

2012

Rp 293

18 Jun 12

5 Jul 12

2011

Rp 263

17 Jun 11

7 Jul 11

2010

Rp 225

21 Jun 10

7 Jul 10

2009

Rp 150

2 Jun 09

19 Jun 09

Dari tabel di atas bisa kita lihat bahwa saham  INTP royal membagikan dividen tiap tahun. Saham INTP belum pernah tidak membagikan laba bersih ke investor. Ini menunjukkan bahwa saham Indocement ( INTP) senantiasa bisa mencetak laba bersih tiap tahun, sehingga perseroan mampu membagikan dividen tunai ke pemegang sahamnya.

Saham INTP IPO pada tanggal 5 Desember 1989. Sejak IPO, saham INTP dikenal sebagai saham yang rajin membagikan dividen ke pemegang saham. Perseroan selalu menyisihkan laba bersih yang diperoleh untuk dibagikan ke investor setiap tahunnya.

LIHAT JUGA: Dividen Bukit Asam PTBA dari Tahun ke Tahun

Dividen  INTP dari tahun ke tahun selalu mengalami pasang surut. Artinya dividen yang dibagikan tiap tahun kadang mengalami kenikan dan juga turun di tahun-tahun berikutnya.

Seperti pada tabel di atas bisa kita perhatikan bahwa dividen terbesar INTP ada di tahun 2015 yakni mencapai Rp 1.350 per lembar. Kemudian di tahun 2016 dividen INTP langsung anjlok jadi Rp 415 per lembar. Selanjutnya kembali naik di tahun 2017 dan kembali turun di tahun 2018 dan 2019.

LIHAT JUGA: Histori Dividen Unilever

Dividen INTP konsisten naik hanya dari tahun 2009, 2010, 2011 sampai tahun 2015. Perhatikan tabel! Sementara di tahun 2016, 2017,2018 hingga 2021 dividen INTP selalu mengalami naik dan turun.

Cara mendapatkan dividen  INTP

Cara mendapatkan dividen saham  INTP cukup mudah. Para investor cukup membeli sahamnya sebelum tanggal cum date ( perhatikan tabel) atau pas saat tanggal cum date, tetapi tidak boleh lewat. Setelah itu Anda akan mendapatkan dividen dari saham  INTP.

Dividen yang didapat nantinya akan ditransfer ke rekening (RDI) pada tanggal pembayaran dividen tunai. Lihat tanggal pembayaran dividen di atas.

Saham yang bagi dividen perlu diperhatikan berapa dividen yield yang akan diperoleh. Dividen yield  adalah persentase nilai yang kita dapatkan saat membeli saham. Persentase ini diperoleh dengan cara membagi jumlah dividen per lembar dengan harga saham yang kita beli.

Apa itu dividen yield tinggi atau rendah? Semakin tinggi Dividen yield artinya keuntungan yang diperoleh juga semakin besar. Semakin rendah, maka keuntungan yang didapat juga semakin rendah.

Dividen  INTP

Dividen  INTP dapat disimpulkan sebagai saham dividen player yang senantiasa royal membagikan dividen ke para investor setiap tahun.

0 comments

Posting Komentar

Aplikasi Trading Saham Terbaik

Aplikasi Trading Saham Terbaik
10 Aplikasi Saham Terbaik OJK: Resmi dan Aman Digunakan

Berita Utama

20 Aplikasi Trading Terdaftar di OJK: Paling Banyak Digunakan

Aplikasi Trading Terdaftar di OJK – Paling banyak digunakan tahun 2022  yaitu Neo Host Mobile milik Mirae Aset Sekuritas (YP),  aplikasi IPO...