Dividen ASII Tahun 2021

Dividen Astra 2020
Kuhuni.com – Dividen tunai Astra (ASII) tahun 2021 estimasi sebesar ±Rp 5,39 triliun atau ±Rp 133 per saham. Estimasi besaran dividen final tahun 2021 ini berdasarkan sejarah pembagian dividen ASII selama beberapa tahun ke belakang. Astra senantiasa rutin membagikan dividen yang besarnya antara 39% - 40% dari laba bersih tiap tahunnya.

Pada tahun buku 2020, ASII memperoleh laba bersih sebesar Rp 16,16 triliun dan laba bersih per saham sebesar Rp 399. Pada Oktober tahun 2020 yang lalu, ASII telah membagikan dividen interim sebesar Rp 1,09 triliun atau Rp 27 per saham.

Baca JugaCKPN Bank BRI, BCA, Mandiri dan BNI. Siapa Paling Besar? 

Apabila di tahun 2021 ASII kembali membagikan dividen, maka dividen final ASII tahun 2021 adalah sebesar Rp 133 per saham atau sebesar Rp 5,39 triliun. Perhitungan besaran dividen final ini telah dikurangi dividen interim yang telah dibagikan ke pemegang saham. Dengan catatan ASII membagikan dividen sebesar 40,10% dari laba bersihnya. Apabila Astra membagikan dividen sebesar 39,84%, maka dividen ASII adalah Rp 132 per saham. Namun, untuk memastikan besaran dividen final Astra, kita hanya bisa menunggu hasil keputusan RUPST (Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan) yang biasanya akan diselenggarakan bulan April 2021.


Berdasarkan laporan keuangan ASII tahun 2020. Astra membukukan penurunan laba bersih sebesar 25,53% menjadi Rp 16,16 triliun dari sebelumnya mencapai Rp 21,70 triliun di tahun 2019. Sampai akhir Desember 2020 Astra memiliki total aset sebesar Rp 338,20 triliun. Mengalami penurunan dibandingkan tahun 2019 yang total asetnya mencapai Rp 351,95 triliun. Penurunan aset ini terjadi karena Astra telah menjual seluruh kepemilikannya di Bank Permata Tbk.  Sementara itu ASII memiliki total ekuitas sebesar Rp 155,66 triliun. Meningkat dibanding tahun 2019 hanya Rp 147,84 triliun.

0 comments

Posting Komentar

Aplikasi Trading Saham Terbaik

Aplikasi Trading Saham Terbaik
10 Aplikasi Saham Terbaik OJK: Resmi dan Aman Digunakan

Berita Utama

20 Aplikasi Trading Terdaftar di OJK: Paling Banyak Digunakan

Aplikasi Trading Terdaftar di OJK – Paling banyak digunakan tahun 2022  yaitu Neo Host Mobile milik Mirae Aset Sekuritas (YP),  aplikasi IPO...