Saham ADMR ARA, Investor Happy

kuhuni.com    Januari 04, 2022    Berita , Saham    Comment   

Kuhuni.com – Saham ADMR langsung ARA hari pertama diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia. Saham ADMR langsung menlonjak 35% dari level 100 per lembar saham ke level Rp 135 per lembar dan membuat para investor happy di awal tahun. Saham ADMR merupakan perusahaan pertama listing di BEI pada tahun 2022. Saham PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (IDX: ADMR) resmi tercatat di Papan Utama Bursa Efek Indonesia (BEI).

Pada Senin, 3 Januari 2022, Saham ADMR diperdagangkan dengan transaksi 34.289.600 lembar di harga 135 per lembar. Nilai transaksi saham ADMR mencapai Rp4,63 miliar.

Broker saham yang paling banyak melakukan aksi beli yaitu kode broker MG – Semesta Indovest Sekuritas sebanyak 239.395 lot atau senilai Rp3,23 miliar. Selanjutnya diikuti kode broker BB -  Verdhana Sekuritas Indonesia sebanyak 100.000 lot senilai Rp1,35 miliar.

LIHAT JUGA: 5 Broker Saham Terbaik Dijamin Aman Investasi Saham 2022

Sementara broker saham yang paling banyak  menjual saham ADMR yaitu broker PD – Indo Premier Sekuritas sebanyak 52.832 lot senilai Rp713 juta. Selanjutnya diikuti oleh kode broker XC -  Ajaib Sekuritas sebanyak 39.467 lot senilai Rp532 juta. Broker saham Mirae Asset Sekuritas sebanyak 30.276 lot senilai Rp408 juta. Kemudian ada kode broker CC – Mandiri Sekuritas sebanyak 30.205 lot senilai Rp407 juta.

LIHAT JUGA: 20 Aplikasi Trading Terdaftar di OJK: Paling Banyak Digunakan 

Saham ADMR pertama kali diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 3 Januari 2022. Harga saham ADMR dijual ke publik dengan harga Rp100 per lembar saham.

IPO Adaro Minerals (IDX: ADMR) menawarkan saham ke publik sebanyak 6.048.580.000 (enam miliar empat puluh delapan juta lima ratus delapan puluh ribu) saham. Jumlah ini setara dengan 15% dari jumlah seluruh modal disetor perseroan.

LIHAT JUGA: Trading Forex untuk Pemula: Modal Kecil Untung Besar

Namun saham yang dilepas ke masyarakat meningkat  sebanyak 558, 50 juta lembar saham karena terjadinya kelebihan permintaan saat penawaran umum, sehingga total saham yang dijual ke ritel mencapai 6,61 miliar lembar.

Adaro Minerals Tbk (ADMR) pun mendapatkan dana segar dari IPO sebesar Rp660,71 miliar, meningkat dari target awal hanya Rp 604 miliar.